Halaman

Rabu, 12 Februari 2020

CERPEN : IMPIAN YANG TERCAPAI

NAMA:ESA ILHAM MEI SASMITA


                                                            

     Pada suatu hari di SD SB.Kembar 3, anak-anak kelas enam sedang mengikuti pendalaman karena akan menghadapi try out yang pertama,bagi Ilham, Anggra, dan Nurul itu adalah waktu yang sangat menegangkan karena kemampuan mereka akan diuji sebelum mereka menghadapi UN.

“Rul, kita tiga hari lagi akan try out lo!”kata Ilham
“o iya kita harus lebih giat lagi dong belajarnya!”jawab Nurul
“Iya, bagaimana nanti malam kita belajar di rumahku!”kata Ilham
“Siip, tapi lebih baik ajak teman-teman juga ya?”Tanya Nurul
“Oke!”jawab Ilham

     Setelah mereka sholat maghrib mereka segera menuju ke rumah Ilham yang terletak berdekatan dengan sekolahnya.Ketika mereka sudah berada di rumah Ilham mereka dipersilahkan masuk oleh Bu Ani.


“Silahkan masuk, Ilham masih menyiapkan bukunya!”kata Bu Ani
“Iya, Bu terima kasih!”jawab mereka serentak

     Beberapa menit kemudian Ilham membawa tas ke ruang keluarga.

“Hi, teman-teman sudah lama ya!”Tanya Ilham
“Belum, mungkin masih 10 menit disini.”jawab Nurul
“Kalau begitu ayo kita awali dengan membaca ta’awudz!”seru Ilham

     Setelah mereka membaca ta’awudz merek langsung belajar bidang study yang akan diujukan pada saat try out.

“Nang kamu tahu rumus phytagoras?”Tanya Nurul
“Gak tau Tanya saja kepada Ilham!”jawab Nanang”
“Ham kamu tahu rumus phytagoras?tanya Nurul
“Rumusnya a x b x c !”jawab Ilham”
“Ooo…. Gitu ya!”

     Setelah mereka selesai belajar matematika mereka pulang ke rumah masing-masing.

“Ham pulang dulu ya!”seru Nanang
“Oke, sampai jumpa besok ya!”jawab Ilham

     Pagi-pagi Ilham sudah berangkat ke sekolah karena akan piket kelas.Di perjalanan Ilham bertemu dengan kakek tua yang tersesat.

“Kek, mau kemana?”Sapa Ilham
“Kakek mau ke rumah cucu.”jawab kakek
“Dimana rumahnya, kek?”Tanya Ilham
“Rumahnya di jalan Kelapa Muda”jawab kakek
“Mari saya antar, kek!”kata Ilham
“Iya, nak!terima kasih sudah mau mengantar kakek!”jawab kakek

     Setelah Ilham mengantarkan kakek tua ia berangkat ke sekolah.Ketika ia sampai di sekolah ia dikejutkan oleh suara orang berteriak

“Tolong, kebakaran!”seru orang itu

     Melihat kejadian itu Ilham segera meminta tolong kepada warga setempat agar menolong orang itu yang tidak lain adalah budhenya sendiri.

“Pak, tolong ada kebakaran!”kata Ilham
“Dimana dik!”Tanya Pak Narko
“Di rumah budhe!”jawab Ilham
“Ya sudah,,kamu berangkat ke sekolah saja!”suruh Pak Narko

     Karena peristiwa itu Ilham terlambat masuk sekolah dan diberi hukuman oleh gurunya!

“Bu, maaf saya terlambat masuk sekolah karena rumah budhe saya kebakaran.”kata Ilham
“Tapi kamu juga tidak boleh melalaikan tugasmu sebagai seorang pelajar!”jawab Bu Nita
“Iya, Bu saya mohon maaf!”kata Ilham
“Sebagai hukumanya kamu menyapu halaman sekolah ini!”seru Bu Nita
“Baik, bu!”jawab Ilham

     Kurang satu hari mereka akan try out.Ilham dan kawan-kawan lebih giat lagi belajar.

“Ton, kita harus lebih giat lagi belajarnya!”seru Nurul
“Iya kita besok sudah memulai try out!”jawab Toni

     Pagi-pagi buta mereka sudah sampai di SD SB.Kembar 1.Mereka sangat kagum melihat bangunan SD nya sangat kokoh dan indah untuk dilihat,ada perpustakaanya, ada musholanya, dan ada toilet yang bersih.

“Wah Indah sekali sekolahanya!”seru Ilham
“Iya, sekolah kita kalah indahnya!”jawab Nanang
“Tapi belum tentu bangunanya bagus prestasinya juga bagus lo!”jawab Ilham
“Iya ya!Kita harus buktikan walaupun SD kita bangunanya tidak sebagus sekolah ini tapi kita buktikan prestasi kita lah yang paling unggul.”seru Nanang

     Begitu bel bordering mereka segera masuk ke ruangan masing-masing. 3 hari sudah mereka melaksanakan try out!

“Wah, rasanya dek-dekan ya pertama melaksanakan try out! Kata Anggra
“Iya, kita tunggu hasilnya saja!”kata Ilham
“Iya!”seru Anggra

     Begitu hasil try out ditempel di papan semua murid kelas enam segera melihat pengumuman yang sudah ditunggu-tunggu!

“Wah, kita berhasil!”seru Toni
“Iya, kita dapat nomor satu se kecamatan!”seru Ilham
“Kita harus lebih giat lagi belajarnya semoga di try out kedua kita bisa nomor satu se kabupaten!”seru Ilham
“Amin!”jawab semuanya dengan serentak

     Ketika Ilham member tahu hasil try outnya kepada orang tuanya .Orang tuanya sangat gembira melihat berita itu!

“Ham, selamat ya!”kata Bu Ani
“Iya, Bu terima kasih!”jawab Ilham

     Pagi-pagi Ilham berangkat sekolah bersama teman-temanya!

“Ayo, Ton kita berangkat sekolah!”seru Ilham
“Oke, tunggu sebentar ya!”kata Toni
“ya!”jawab Ilham

     Begitu mereka sampai di sekolah mereka disambut oleh teman-teman.

“Ton, sini dong!”seru Nurul
“Ya, aku ke sana!”jawab Toni

     Setelah Toni menemui Nurul, Toni bertanya.

“Ada apa?”Tanya Toni
“Begini, bagaimana kalau kita adakan kelompok belajar saja!”jawab Nurul
“Maksudnya!”Tanya Toni
“Maksudnya, anak-anak kelas enam yang rumahnya berdekatan, belajar kelompok bersama!”jawab Nurul
“Ooo…gitu ya!”kata Ilham
“Iya, kamu setuju gak!”Tanya Nurul
“Kalau aku sangat setuju kan bisa mendapat banyak ilmu!seru Toni
“Kalau begitu kita minta persetujuan anak-anak yang lain lalu kita tanya kepada Bu Nita apakah boleh atau tidak!”kata Nurul
     Setelah mendapat persetujuan dari anak-anak dan Bu Nita, Nurul dan kawan-kawan segera melakukan kelompok belajar itu yang dibagi menjadi tiga kelompok .

     Beberapa minggu kemudian setelah mereka melakukan kelompok belajar , ada pengumuman bahwa try out kedua akan segera dilaksanakan satu minggu lagi

     Melihat berita itu Ilham dan kawan-kawan meningkatkan kwalitas belajar mereka yang semula hanya dua jam, sekarang menjadi tiga jam.

“Ayo kita lebih giat lagi belajar kelompoknya ya teman-teman!”seru Ilham
“Oke, ayo kita mati-matian agar nilainya lebih baik dari yang kemarin!”seri Toni
“Sip, kita harus lebih baik agar orang tua dan para guru bangga dengan kita!”tambah Anggra

     Ketika mereka sedang belajar kelompok tiba-tiba terdengar suara orang ketakutan di luar rumah

“Perampok……!”seru wanita itu

     Melihat kejadian itu Toni dan kawan-kawan segera ke luar rumah untuk melihat apa yang terjadi sebenarnya!

     Ternyata rumah wanita itu di rampok oleh beberapa pencuri

     Ilham dan kawan-kawan segera melaporkan kepada Pak RT yang kebetulan jarak rumah Toni dan Pak RT berdekatan.

“Pak, rumah Bu Yuli kerampokan!”seru Nurul
“Suruh keamanan menangkap para perampok itu!”kata Pak RT
“Baik, Pak!”kata Nurul

     Mereka langsung memberi tahu kepada Pak Polisi bahwa rumah Bu Yuli sedang kerampokan .


“Pak, rumah Bu Yuli tadi kerampokan !”kata Toni
“Perampoknya lari kemana?”Tanya Pak Polisi
“Perampoknya lari ke selatan, mungkin menuju ke Perumahan.”jawab Toni
“Kalau begitu kalian segera pulang, biar urusan ini Pak Polisi saja yang membereskan!”kata Pak Polisi
“Baik, Pak!”jawab Ilham

     Mereka lalu pulang ke rumah Toni dan meneruskan belajar kelompoknya!

     Beberapa hari kemudian Toni member semangat kepada teman-temanya karena besok sudah try out kedua !

“Ayo kawan-kawan kita harus semangat!”kata Toni
“Oke!”jawab Ilham dan kawan-kawan serentak!

     Tiga hari berlangsung seperti biasa mereka mengerjakan soal dengan baik dan benar!

“Rasanya, tidak terlalu dek-dekan ya seperti kita try out pertama dulu!”seru Toni
“Iya, kita sedikit tidak grogi lagi melaksanakan try out kedua ini!”jawab Nurul

     Setelah mereka melihat pengumuman betapa senangnya melihat nilai-nilai yang sangat bagus, dan lagi-lagi menyandang sebagai juara tingkat kecamatan.

“Wah, walaupun kita hanya sampai tingkat kecamatan kita tidak boleh putus asa!”kata Anggra
“Iya, kita tidak boleh menyerah walaupun hanya sampai seperti ini!”jawab Nurul
“Kita harus tingkatkan mutu belajar kita untuk menghadapi try out yang akan datang!”seru Ilham
“Baik, kita buktikan kalau kita bisa!”seru anak-anak serentak

     Untuk membuktikan bahwa sekolahan Ilham nomor satu, Ilham dan kawan-kawan membuat program belajar baru.


“Ton, bagaimana kalau kita mengundang guru les saja!”Tanya Ilham
“Dapatnya dari mana?”jawab Toni
“Kita minta bantuan Bu Nita saja biar dicarikan guru les!”jawab Ilham
“Oke, dananya kita patungan saja ya!”kata Toni
“Oke, itu bisa diatur menyesuaikan kemampuan orang tua!”kata Ilham
“Siip……….!”seru Toni

     Merekapun meminta bantuan kepada Bu Nita agar dicarikan guru les.

“Bu, saya boleh minta tolong dicarikan guru les?”Tanya Ilham
“Bisa tapi kenapa?”Tanya Bu Nita
“Karena untuk membantu kita belajar Bu, karena apabila kita belajar kelompok tanpa orang yang mengerti ilmu kita nanti salah jalan Bu!”jawab Ilham
“Apakah anak-anak dan wali murid sudah menyetujui?”Tanya Bu Nita
“Sudah Bu tapi mintanya wali murid itu guru les yang professional, Bu!”jawab Ilham
“Ya, sudah kalau begitu Bu Nita akan carikan Guru les buat kalian!”kata Bu Nita
“Terima Kasih Bu!”kata Ilham

     Setelah Ilham menemui Bu Nita, Ilham pulang menuju ke rumah Nanang yang sewaktu di sekolah sudah janji mau belajar kelompok di rumah Toni

     Try out ketiga tinggal satu hari lagi,Ilham dan kawan-kawan mempersiapkan semaatang-matangnya untuk try out ketiga

“Wah, besok sudah try out lagi!”seru Anggra
“Iya kita harus siap dengan soal yang di ujikan!”kata Nurul

     Pagi-pagi Ilham dan kawan-kawan segera menuju ke tempat penyelenggaraan try out,wah Ilham terkagum-kagum melihat SDnya,sangat bersih, bangunanya indah, dan bunga-bunga bermekaran bagai taman.

“Wah semoga aku bisa bersekolah di SPENSA ya!”kata Ilham
“Kenapa kamu ingin sekolah di sana!”Tanya Nurul
“Karena di sana diberi fasilitas yang cukup dan bilingual!”jawab Ilham
“Ooo…!gitu ya, aku juga ingin sekolah di sana!”kata Nurul
“Tapi kalau sekolah di sana harus rajin belajar karena sekolahnya RSBI!”kata Ilham
“Ooo..! gitu ya!”kata Nurul
“Sudah-sudah ayo kita masuk ke kelas nanti keburu bel lo!”kata Ilham
“Iya-iya, ayo!”seru Nurul

     Tiga hari sudah di lalui Ilham cs , mereka sekarang menduduki ranking tiga tingkat kabupaten.Mereka sangat senang melihat kabar itu dan segera mengabarkan berita itu kepada orang tua masing-masing anak

“Mamam, kita ranking tiga se kabupaten !”seru Ilham
“Benar, Ham!”Tanya Bu Ani
“Iya, benar!”jawab Ilham
“Selamatya buat keberhasilan kamu!”kata Bu Ani
“Iya, Bu!”jawab Ilham

     Dua minggu sebelum UN dimulai murid kelas enam SD SB.Kembar 3 mempersiapkan kemampuan mereka dalam menghadapi UN yang akan di laksanakan.

“Rul, kita harus mempersiapkan kemampuan kita untuk menghadapi UASBN!”kata Toni
“Iya, karena waktu kemampuan kita diuji untuk melangkah ke jenjang berikutnya!”kata Nuru

     Ilham sangat kerja keras dalam menghadapi UASBN,karena ia sangat ingin sekolah di SPENSA.

     Satu minggu sebelum UASBN dilaksanakan .SD SB.Kembar 3 melaksanakan doa bersama.

      Ketika UASBN dilaksanakan semuanya berangkat pagi-pagi takut terlambat


     Tiga hari sudah dilalui dengan rasa grogi oleh para siswa SD SB.Kembar 3.Sekarang terobati oleh hasil UASBN.SDnya Ilham mendapat ranking nomer 1 se kabupaten.Ketika SD nya Ilham melakukan perpisahan semuanya sangat sedih karena akan berbeda sekolah dan jarang bertemu.

     Ketika liburan di mulai Ilham daftar ke SMPN 1 KESAMBEN, setiap hari minggu Ilham melaksanakan uji tulis maupun wawancara.Satu minggu Ilham menunggu hasil uji tulis maupun wawancara.Betapa senangnya Ilham dan orangtuanya melihat hasil seleksinya mendapat ranking tujuh besar.

     Akhirnya impian Ilham tercapai bersekolah yang ada perpustakaanya,mushola,dan toilet yang bersih. Walaupun Ilham tadinya di olok-olok oleh sebagian taman, karena biaya maupun prestasi namun Ilham telah membuktikanya bahwa dia bisa.



  




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

If you have question, please written in comment column